IslamIndonesia.co – Doa bulan Muharram merupakan salah satu waktu yang diijabah. Sebab bulan tersebut adalah bulan yang penuh kemuliaan. Allah SWT menjadikannya sebagai salah satu dari empat bulan haram, di mana amal kebaikan dilipatgandakan pahalanya.
Di bulan ini, doa-doa memiliki keistimewaan khusus. Rasulullah ﷺ mengajarkan kita untuk memperbanyak doa ketika memasuki bulan Muharram, memohon keberkahan, perlindungan, dan ampunan dari Allah SWT.
Mengapa Doa Bulan Muharram Begitu Istimewa?
Muharram bukan sekadar penanda tahun baru Hijriyah, melainkan bulan yang Allah muliakan sejak zaman Nabi ﷺ. Dalam hadits, Rasulullah menyebut Muharram sebagai “Syahrullah” (bulan Allah), menunjukkan kedudukannya yang agung.
Doa-doa yang dipanjatkan di bulan ini memiliki peluang besar untuk dikabulkan, terutama jika dipanjatkan dengan penuh keikhlasan dan pengharapan.
Di hari Asyura (10 Muharram), misalnya, Nabi ﷺ mengajarkan kita untuk berpuasa sambil memanjatkan doa agar dosa setahun yang lalu diampuni. Beliau juga menganjurkan umatnya untuk memperbanyak sedekah dan ibadah sunnah, yang tentu saja disertai dengan doa.
Doa-Doa Bulan Muharram
Doa Awal Tahun Hijriyah
Ketika memasuki 1 Muharram, para ulama menganjurkan membaca doa awal tahun sebagai bentuk rasa syukur dan harapan akan tahun yang lebih baik. Salah satu doa yang diajarkan adalah:
اَللّٰهُمَّ أَنْتَ الأَبَدِيُّ القَدِيمُ الأَوَّلُ، وَعَلَى فَضْلِكَ العَظِيمِ وَكَرِيمِ جُودِكَ المُعَوَّلُ، وَهَذَا عَامٌ جَدِيدٌ قَدْ أَقْبَلَ، أَسْأَلُكَ العِصْمَةَ فِيهِ مِنَ الشَّيْطَانِ وَأَوْلِيَائِهِ، وَالعَوْنَ عَلَى هَذِهِ النَّفْسِ الأَمَّارَةِ بِالسُّوءِ، وَالاشْتِغَالَ بِمَا يُقَرِّبُنِي إِلَيْكَ زُلْفَى
“Ya Allah, Engkau Yang Abadi, Yang Awal, dan atas karunia-Mu yang agung serta kemurahan-Mu yang mulia kami bergantung. Tahun baru ini telah tiba, aku memohon perlindungan di dalamnya dari godaan setan dan bala tentaranya, pertolongan atas hawa nafsu yang selalu mengajak pada keburukan, serta kesibukan dalam amal yang mendekatkanku kepada-Mu.“
Doa ini mengandung permohonan perlindungan dari godaan setan dan kekuatan untuk melawan hawa nafsu.
Doa di Hari Asyura (10 Muharram)
Di hari Asyura, selain berpuasa, Rasulullah ﷺ menganjurkan untuk memperbanyak doa. Salah satu doa yang bisa dibaca adalah:
اَللّٰهُمَّ اغْفِرْ لِي مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَّرْتُ، وَمَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ، وَمَا أَنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّي
“Ya Allah, ampunilah dosa-dosaku yang telah lalu dan yang akan datang, yang kusembunyikan maupun yang kutampakkan, dan segala dosa yang Engkau lebih mengetahuinya daripadaku.“
Doa ini mencakup permohonan ampunan menyeluruh, baik untuk dosa yang disadari maupun yang tidak disadari.
Doa Memohon Keberkahan Rezeki
Muharram adalah waktu yang tepat untuk memohon rezeki yang halal dan berkah. Salah satu doa yang bisa dipanjatkan adalah:
اَللّٰهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي رِزْقِنَا، وَاجْعَلْنَا مِنَ الشَّاكِرِينَ
“Ya Allah, berkahilah rezeki kami, dan jadikanlah kami termasuk orang-orang yang bersyukur.”
Tips Agar Doa-Doa Kita Dikabulkan
Doa di bulan Muharram akan lebih mustajab jika dilakukan dengan:
- Ikhlas dan penuh keyakinan bahwa Allah akan mengabulkannya.
- Memperbanyak istighfar untuk membersihkan hati sebelum berdoa.
- Disertai dengan amal shalih, seperti sedekah, puasa, dan shalat sunnah.
- Memilih waktu-waktu mustajab, seperti sepertiga malam terakhir atau saat berbuka puasa.
Kesimpulan
Bulan Muharram adalah kesempatan emas untuk memperbaiki diri melalui doa dan ibadah. Doa bulan Muharram menjadi salah satu sarananya. Dengan memanjatkan doa-doa khusus di bulan ini, kita berharap agar tahun baru Hijriyah membawa kebaikan, keberkahan, dan perlindungan dari segala keburukan.
Mari manfaatkan bulan Muharram dengan memperbanyak doa, puasa, dan sedekah, agar kita menjadi hamba yang lebih dekat dengan Allah.
Leave a Comment